kuliner halal bali

Mencari kuliner halal di Bali tidaklah sulit. Ketika aku sedang menghabiskan liburan akhir tahun di Bali, banyak dari teman yang menanyakan bagaimana cara menemukan makanan halal. Bagi yang belum pernah ke Bali, mungkin akan merasa was-was. Tapi bagi kita yang sudah sering ke sana, kita pasti tahu bahwa di Bali mudah sekali memilih kuliner yang ingin kita santap. Mau itu yang halal maupun haram tersedia semua.

Apa sih kuliner Halal?

Sebelumnya kita perlu tahu defini kuliner halal itu seperti apa.

Jadi, kuliner halal adalah kuliner yang dianggap sesuai dengan syariat Islam dan diizinkan untuk dikonsumsi oleh orang-orang yang beragama Islam. Kuliner halal harus memenuhi syarat-syarat tertentu yang ditentukan oleh agama Islam

Ciri dari kuliner halal adalah sebagai berikut:

  1. Dibuat dari bahan-bahan yang diizinkan oleh agama Islam, seperti daging hewan yang dibunuh dengan cara yang sesuai dengan syariat Islam (dibunuh dengan cara “dibacakan nama Allah” dan dibersihkan dari darah).
  2. Dibuat tanpa menggunakan bahan-bahan yang terlarang oleh agama Islam, seperti daging babi, alkohol, dan bahan-bahan non-halal lainnya.
  3. Diolah, ditangani, dan disimpan dengan cara yang sesuai dengan syariat Islam.

Lokasi Kuliner Halal di Bali

Ada banyak restoran yang menyajikan makanan halal di daerah wisata utama seperti Kuta, Seminyak, dan Sanur. Selain itu, banyak juga warung atau toko makanan kecil yang menyajikan makanan halal. Beberapa makanan khas Bali yang bisa Anda coba adalah ayam betutu, nasi campur Bali, sate lilit, dan lawar. Ada juga banyak restoran internasional yang menyajikan makanan halal, seperti restoran India, Arab, dan Turki. Jika Anda ingin yakin bahwa makanan yang Anda makan benar-benar halal, Anda bisa mencari restoran yang memiliki sertifikat halal atau menanyakan kepada pelayan restoran tentang status kehalalan makanan yang disajikan.

kuliner halal bali

Selain itu, Anda juga dapat menemukan kuliner halal di Bali dengan mencari informasi di media sosial atau melalui aplikasi seperti Google Maps atau Tripadvisor. Anda juga dapat menanyakan kepada penduduk setempat atau kepada pihak hotel atau penginapan tempat Anda menginap mengenai rekomendasi tempat makan halal di Bali.

Rekomendasi Kuliner Halal Bali

Foodcourt Legian

Ketika aku ke Bali pada bulan Agustus 2022, foodcourt ini belum lama beroperasi. Tidak sengaja juga sih menemukannya, karena niatku waktu itu ingin makan seafood di daerah Legian. Google maps membawaku ke foodcourt yang parkirannya luas ini.

food-court-legian
pilihan restorannya beragam

Namanya juga foodcourt, pilihannya beragam banget. Ada resto western, asian, atau khas Bali. Yang aku cari adalah yang jelas halal, maka dari itu aku memilih warung ikan bakar di Belakang. Di sana menunya seafood semua, insyaAlllah halal. Ngerinya kalau ada resto yang menunya jualan pork juga, ada kemungkinan kecampur kan ketika masak.

Sebenarnya banyak juga resto di sini yang secara gamblang menaruh tulisan “Halal” di bannernya atau di buku menunya. Salah satu hal yang kusuka dari Foodcourt Legian ini adalah mereka mencantumkan harga di buku menunya hehehe jadi nggak was-was.

kuliner halal bali
ikan bakar

Selain itu, harganya juga wajar. Bisalah makan kenyang dengan budget 100ribu untuk menu seafood lengkap nasi dan minuman untuk 2 orang. Oiya, parkirannya juga luas ya…cocoklah kalau bawa kendaraan.

Nasi Jinggo

Nasi Jinggo atau nasi Jenggo adalah nasi bungkus khas Bali yang biasanya berisi nasi, mi, urap, ayam suwir, dan tempe. Rasanya sedap sekali apalagi dibungkus daun pisang. Harganya juga sangat murah, rata-rata 6 ribu rupiah saja. Anda bisa mendapatkan ansi jinggo di pinggir-pinggir jalan yang biasanya dijajakan dengan motor. Kalau penasaran, coba ke pantai Kuta di seberang Beachwalk. Ini bisa jadi opsi untuk kuliner halal di Bali yang murah dan mudah ditemukan.

nasi jinggo kuliner halal bali
Nasi Jinggo

Warung Jawa

Salah satu hal yang menarik adalah keberadaan warung Jawa. Kalau di Jawa sendiri mungkin akan disebut warteg, warung nasi, atau warung saja. Namun di Bali, warung-warung nasi dengan menu rumahan ini spesifik menyebut Jawa. Banyak juga yang bernama “warung jawa timur” atau “warung muslim”. Kita tinggal pilih, sesuai selera.

Beberapa kali aku mampir di warung mi ayam bakso, ternyata yang jualan juga orang Jawa. Mi ayam dan bakso mereka halal klaimnya. Bismillah.

warung-jawa-halal
warung jawa

Kesimpulan Kuliner Halal di Bali

Ada banyak cara untuk bersantap di Bali, jangan khawatir karena aku sudah berbagi pengalaman menemukan kuliner halal di Bali. Yuk Pergikemana lagi!

1 Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *