Museum Kereta Api Ambarawa adalah sebuah museum yang terletak di Ambarawa, Jawa Tengah, Indonesia. Didirikan pada tanggal 6 Maret 1976 dan merupakan salah satu museum kereta api tertua di Indonesia. Museum ini terletak di bekas Stasiun Ambarawa, yang awalnya dibangun oleh pemerintah Hindia Belanda pada tahun 1873 sebagai bagian dari jalur kereta api Semarang-Tuntang-Ambarawa (STA).
Koleksi Museum
Museum Kereta Api Ambarawa memiliki koleksi kereta api yang beragam, termasuk kereta penumpang, kereta barang, dan lokomotif uap. Koleksi ini mencakup berbagai jenis kereta api yang digunakan di Indonesia pada masa lampau. Beberapa kereta api yang dipamerkan di museum ini antara lain “Bison”, “Baby Blue”, “Si Botak”, dan “The King”.
Selain koleksi kereta api, Museum Kereta Api Ambarawa juga memiliki fasilitas lain yang menarik. Salah satunya adalah jalur kereta api sepanjang 3,5 kilometer yang digunakan untuk mengoperasikan kereta api wisata. Wisatawan dapat menaiki kereta api tersebut dan menikmati perjalanan melintasi perbukitan dan persawahan yang indah di sekitar Ambarawa.
Museum ini mengoleksi 26 lokomotif uap dari beberapa perusahaan kereta api Hindia Belanda (sekarang Indonesia) yang diakuisisi oleh Djawatan Kereta Api (DKA) atau Departemen Perkeretaapian Republik Indonesia. Saat ini empat lokomotif masih beroperasi. Koleksi museum lainnya termasuk telepon tua, peralatan telegraf Morse, lonceng tua dan peralatan sinyal, dan beberapa perabot antik. Museum dibuka pada 6 Oktober 1976 oleh Gubernur Jawa Tengah, Supardjo Rustam.
Stasiun Ambarawa Willem I
Museum kereta ambarawa terletak di bekas Stasiun Kereta Api Willem I yang dibangun pada tahun 1873 oleh Nederlandsch-Indische Spoorweg Maatschappij (NISM), sebuah perusahaan kereta api Belanda. Stasiun ini awalnya digunakan untuk mengangkut barang dan personel militer. Pengunjung dapat melihat-lihat di dalam stasiun yang dipenuhi dengan berbagai artefak dan foto-foto sejarah terkait kereta api.
Di dalam stasiun, terdapat berbagai artefak dan foto-foto sejarah terkait kereta api yang menarik untuk dipelajari. Ada juga ruang tunggu dan area loket yang masih terjaga keantikannya.
Fasilitas
Menurutku tempat ini cocok buat wisata bersama keluarga khususnya anak-anak. Tempatnya bersih, luas, banyak area outdor, serta udaranya sejuk. Ada berbagai fasilitas penunjang juga di museum kereta api Ambarawa.
Musola dan toiletnya bersih dan luas, parkirannya juga bisa menampung banyak bis sepertinya. Ada cafetaria juga kalau mau jajan atau sekadar beli kopi.
Harga dan Jadwal Kereta Wisata
Museum ini melestarikan sekitar 21 lokomotif uap dan berfokus pada tur kereta wisata yang diangkut oleh 3 mesin uap operasional (keduanya lokomotif rak dan mesin uap majemuk 4-4-0 dua silinder) dan mesin diesel hidrolik, menggunakan sisa-sisa penutupan jalur kereta api sepanjang 3 ft 6 in (1.067 mm).
Nah, ada kereta wisata yang disewakan juga loh. Simak jadwal berikut ya (ini update Mei 2023, untuk info terbaru silakan hubungi kontak tertera pada gambar).
Harga dan Jadwal Kereta Locomotive Diesel Vintage
Kalau mau yang lebih terjangkau, ada opsi naik locomotive diesel vintage nih. Rutenya masih sama kok Ambarawa-Tuntang. Untuk update jadwal dan harga langsung ke kontak tertera yah.
Harga dan Jadwal Kereta CHO-CHO
Mau bawa anak-anak naik kereta odong-odong yang merupakan miniatur kereta jadul, di sini juga disediakan loh. Tenang yah, rute kereta CHO-CHO ini nggak di jalan raya kok tapi masih di area Stasiun.
Wahana keluarga ini harganya Rp. 10.000/orang, dengan jam operasional sbb:
Weekend dan tanggal merah: 09.00-16.00 WIB
Weekday: 14.00-15.00 WIB
Harga Tiket Masuk
Museum Kereta Api Ambarawa buka setiap hari mulai pukul 08.00 hingga 17.00 dengan harga tiket masuk sebesar Rp.20.000.
Lokasi Museum Kereta Ambarawa
Untuk mencapai Museum Kereta Api Ambarawa, Anda dapat mengikuti petunjuk berikut:
- Dari Semarang: Jika Anda berada di Semarang, Anda dapat menggunakan transportasi darat seperti mobil pribadi, taksi, atau angkutan umum. Perjalanan dari Semarang ke Ambarawa biasanya memakan waktu sekitar 1-2 jam tergantung pada lalu lintas.
- Dari Yogyakarta: Jika Anda berada di Yogyakarta, Anda dapat menggunakan transportasi darat seperti mobil pribadi, taksi, atau angkutan umum. Perjalanan dari Yogyakarta ke Ambarawa biasanya memakan waktu sekitar 2-3 jam tergantung pada lalu lintas.
[…] Baca: Wisata museum kereta ambarawa […]
[…] kamu berwisata ke Museum Kereta Api Ambarawa, maka tempat ini tidak jauh dari […]
[…] yang tak semudah daerah lainya dengan berbagai pilihan transportasi publik. Ibukota provinsi yaitu Semarang, masih 3 jam perjalanan darat dengan bus. Akan lebih jauh lagi menuju daerah wisata seperti Solo […]